Topologi
Pada lab kali ini kita akan mengkonfigurasi beberapa materi, kita akan membagi PC menjadi beberapa bagian VLAN, kemudian Routing OSPF dan EIGRP untuk mendistribusikan informasi network antar Router, keduanya juga akan kita redistribute, dua Switch terhubung dengan lebih dari satu jalur fisik yang akan kita gabungkan menjadi 1 jalur logika yang disebut dengan Etherchannel dengan protocol LACP, dan ada yang hanya sekedar jalur redudant menggunakan STP.
Pada bagian ini kita akan melakukan konfigurasi VLAN untuk membagi PC Menjadi beberapa bagian, kemudian untuk melakukan Routing antar VLAN kita juga harus membuat sub-interface pada Router R2, agar mendapatkan informasi Routing maka kita akan mengkonfigurasi EIGRP pada Router R2.
Pada lab kali ini kita akan mengkonfigurasi beberapa materi, kita akan membagi PC menjadi beberapa bagian VLAN, kemudian Routing OSPF dan EIGRP untuk mendistribusikan informasi network antar Router, keduanya juga akan kita redistribute, dua Switch terhubung dengan lebih dari satu jalur fisik yang akan kita gabungkan menjadi 1 jalur logika yang disebut dengan Etherchannel dengan protocol LACP, dan ada yang hanya sekedar jalur redudant menggunakan STP.
Konfigurasi Bagian 1
Pada bagian ini terdapat satu Router yang menjalankan dua Routing protocol sekaligus yaitu OSPF dan EIGRP, pada Router ini juga yang akan melakukan redistribute antara OSPF dan EIGRP, dua laptop terhubung dengan Wireless Router menggunakan wireless, dan ada satu server yang nantinya akan diakses oleh client pada topologi ini.Konfigurasi R1
Router ini menjalankan dua Routing protocol sekaligus, jadi pada Router ini akan melakukan redistribute antara OSPF dengan EIGRP. pertama kita konfigurasi IP Address terlebih dahulu pada Router ini :R1(config)#int g0/0 R1(config-if)#ip add 101.101.101.1 255.255.255.0 R1(config-if)#no sh R1(config-if)#exi R1(config)#int g0/1 R1(config-if)#ip add 14.14.14.1 255.255.255.0 R1(config-if)#no sh R1(config-if)#exi R1(config)#int g0/2 R1(config-if)#ip add 13.13.13.1 255.255.255.0 R1(config-if)#no sh R1(config-if)#exi R1(config)#int s0/0/0 R1(config-if)#clock rat 4000000 R1(config-if)#ip add 12.12.12.1 255.255.255.0 R1(config-if)#no sh R1(config-if)#exiKemudian kita konfigurasi OSPF dan EIGRP beserta perintah untuk melakukan redistribute diantara keduanya
R1(config)#router ospf 1 R1(config-router)#net 101.101.101.0 0.0.0.255 area 0 R1(config-router)#net 13.13.13.0 0.0.0.255 area 0 R1(config-router)#redistribute eigrp 1 subnets R1(config-router)#exi R1(config)#router eigrp 1 R1(config-router)#no auto-summ R1(config-router)#net 12.12.12.0 0.0.0.255 R1(config-router)#net 14.14.14.0 0.0.0.255 R1(config-router)#redistribute ospf 1 metric 1 1 1 1 1 R1(config-router)#exi
Switch Etherchannel
Ada dua Switch yang terhubung dengan lebih dari satu jalur fisik, kita akan gabungkan menggunakan Etherchannel dengan protokol LACP.SW4(config)#int ra f0/1-3 SW4(config-if-range)#channel-group 1 mode active SW4(config-if-range)#exiKemudian konfigurasi etherchannel pada sisi Switch SW5
SW5(config)#int ra f0/1-3 SW5(config-if-range)#channel-group 1 mode active SW5(config-if-range)#exiSetelah selesai sekarang kita konfigurasi IP Address pada Server yang terhubung dengan SW5
Wireless Router
Kita konfigurasi IP Address pada Interface WR ini yang untuk menghubungkannya dengan Internet. Kemudian cek DHCP Client pada laptop, apakah sudah mendapatkan alamat IP dynamic. Setelah itu kita coba lakukan PING pada server yang ada disebelah.Konfigurasi Bagian 2
Pada bagian ini kita akan melakukan konfigurasi VLAN untuk membagi PC Menjadi beberapa bagian, kemudian untuk melakukan Routing antar VLAN kita juga harus membuat sub-interface pada Router R2, agar mendapatkan informasi Routing maka kita akan mengkonfigurasi EIGRP pada Router R2.
VLAN & Trunk pada Switch
Pada kedua Switch kita isi database VLAN yang diinginkan kemudian masukan VLAN tersebut pada port yang diinginkan.SW6(config)#vlan 40 SW6(config-vlan)#name empatp SW6(config-vlan)#exi SW6(config)#vlan 50 SW6(config-vlan)#name limap SW6(config-vlan)#exi SW6(config)#int f0/2 SW6(config-if)#sw mo acc SW6(config-if)#sw acc vl 40 SW6(config-if)#exi SW6(config)#int f0/3 SW6(config-if)#sw mo acc SW6(config-if)#sw acc vl 50 SW6(config-if)#exi SW6(config)#int ra f0/4-5 SW6(config-if-range)#sw mo tr SW6(config-if-range)#exi SW6(config)#int g0/1 SW6(config-if)#sw mo tr SW6(config-if)#exiKita lanjut pada Switch SW7.
SW7(config)#vlan 40 SW7(config-vlan)#name emapt SW7(config-vlan)#ex SW7(config)#vlan 50 SW7(config-vlan)#name limade SW7(config-vlan)#exi SW7(config)#int f0/2 SW7(config-if)#sw mo acc SW7(config-if)#sw acc vl 40 SW7(config-if)#exi SW7(config)#int f0/3 SW7(config-if)#sw mo acc SW7(config-if)#sw acc vl 50 SW7(config-if)#exi
Konfigurasi R2
Router ini yang akan melakukan inter-vlan routing, DHCP Server dan Routing EIGRP, pertama kita konfigurasi IP Address setiap interface terlebih dahulu.R2(config)#int s0/0/0 R2(config-if)#ip add 12.12.12.2 255.255.255.0 R2(config-if)#no sh R2(config-if)#exi R2(config)#int g0/0.40 R2(config-subif)#encap dot1q 40 R2(config-subif)#ip add 40.40.40.1 255.255.255.0 R2(config-subif)#exi R2(config)#int g0/0.50 R2(config-subif)#encap dot1q 50 R2(config-subif)#ip add 50.50.50.1 255.255.255.0 R2(config-subif)#exi R2(config)#int g0/0 R2(config-if)#no sh R2(config-if)#exiLalu kita konfigurasi EIGRP pada Router ini untuk mendapatkan informasi Routing dari Router lainnya
R2(config)#router eigrp 1 R2(config-router)#no auto-summ R2(config-router)#net 50.50.50.0 0.0.0.255 R2(config-router)#net 40.40.40.0 0.0.0.255 R2(config-router)#net 12.12.12.0 0.0.0.255 R2(config-router)#exiLalu kita dapat melihat hasilnya pada Routing table Router ini
R2(config)#do sh ip ro Codes: L - local, C - connected, S - static, R - RIP, M - mobile, B - BGP D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2 E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2, E - EGP i - IS-IS, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level-2, ia - IS-IS inter area * - candidate default, U - per-user static route, o - ODR P - periodic downloaded static route Gateway of last resort is not set 12.0.0.0/8 is variably subnetted, 2 subnets, 2 masks C 12.12.12.0/24 is directly connected, Serial0/0/0 L 12.12.12.2/32 is directly connected, Serial0/0/0 13.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets D EX 13.13.13.0/24 [170/2560512256] via 12.12.12.1, 00:01:08, Serial0/0/0 14.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets D 14.14.14.0/24 [90/2172416] via 12.12.12.1, 00:01:08, Serial0/0/0 40.0.0.0/8 is variably subnetted, 2 subnets, 2 masks C 40.40.40.0/24 is directly connected, GigabitEthernet0/0.40 L 40.40.40.1/32 is directly connected, GigabitEthernet0/0.40 50.0.0.0/8 is variably subnetted, 2 subnets, 2 masks C 50.50.50.0/24 is directly connected, GigabitEthernet0/0.50 L 50.50.50.1/32 is directly connected, GigabitEthernet0/0.50 101.0.0.0/24 is subnetted, 1 subnets D EX 101.101.101.0/24 [170/2560512256] via 12.12.12.1, 00:01:08, Serial0/0/0Setelah Routing protocol selesai sekarang kita konfigurasi DHCP Server pada Router untuk memberikan IP Address pada PC secara otomatis.
R2(config)#ip dhcp pool vlan40 R2(dhcp-config)#net 40.40.40.0 255.255.255.0 R2(dhcp-config)#default-router 40.40.40.1 R2(dhcp-config)#exi R2(config)#ip dhcp pool vlan50 R2(dhcp-config)#net 50.50.50.0 255.255.255.0 R2(dhcp-config)#default-router 50.50.50.1 R2(dhcp-config)#exiKemudian kita uji coba DHCP Client pada masing-masing VLAN
VLAN 40
VLAN 50
Konfigurasi Bagian 3
Kita akan melakukan konfigurasi VLAN pada Switch, kemudian Routing antar VLAN akan dilakukan oleh MLS-1, Switch MLS-1 Ini berperan sebagai DHCP Server untuk PC dan juga menyerap informasi dari Router yang terhubung pada Switch ini menggunakan protocol OSPF.VLAN & Trunk pada Switch
Kita buat vlan database kemudian vlan kita masukan pada interface yang diinginkan.SW1(config)#vlan 10 SW1(config-vlan)#name sepuluh SW1(config-vlan)#exi SW1(config)#vlan 20 SW1(config-vlan)#name duapul SW1(config-vlan)#exi SW1(config)#int f0/2 SW1(config-if)#sw mo acc SW1(config-if)#sw acc vl 10 SW1(config-if)#exi SW1(config)#int f0/3 SW1(config-if)#sw mo acc SW1(config-if)#sw acc vl 20 SW1(config-if)#exi SW1(config)#int f0/1 SW1(config-if)#sw mo tr SW1(config-if)#exi
SW2(config)#vlan 10 SW2(config-vlan)#name supulh SW2(config-vlan)#exi SW2(config)#vlan 20 SW2(config-vlan)#name duapul SW2(config-vlan)#exi SW2(config)#int f0/2 SW2(config-if)#sw mo acc SW2(config-if)#sw acc vl 10 SW2(config-if)#exi SW2(config)#int f0/3 SW2(config-if)#sw mo acc SW2(config-if)#sw acc vl 20 SW2(config-if)#exi SW2(config)#int f0/1 SW2(config-if)#sw mo tr SW2(config-if)#ex
SW3(config)#vlan 30 SW3(config-vlan)#name tigapad SW3(config-vlan)#exi SW3(config)#int ra f0/2-3 SW3(config-if-range)#sw mo acc SW3(config-if-range)#sw acc vl 30 SW3(config-if-range)#exi SW3(config)#int f0/1 SW3(config-if)#sw mo tr SW3(config-if)#exi
Konfigurasi MLS-1
Buat VLAN kemudian berikan vlan tersebut alamat IP, beserta konfigurasi Interface yang terhubung dengan RouterMLS-1(config)#vlan 10 MLS-1(config-vlan)#name spuluh MLS-1(config-vlan)#exi MLS-1(config)#int vlan 10 MLS-1(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.0 MLS-1(config-if)#exi MLS-1(config)#vlan 20 MLS-1(config-vlan)#name duapulh MLS-1(config-vlan)#exi MLS-1(config)#int vlan 20 MLS-1(config-if)#ip add 20.20.20.1 255.255.255.0 MLS-1(config-if)#exi MLS-1(config)#vlan 30 MLS-1(config-vlan)#name tigapuluh MLS-1(config-vlan)#exi MLS-1(config)#int vlan 30 MLS-1(config-if)#ip add 30.30.30.1 255.255.255.0 MLS-1(config-if)#exi MLS-1(config)#int g0/1 MLS-1(config-if)#no sw MLS-1(config-if)#ip add 101.101.101.10 255.255.255.0 MLS-1(config-if)#exiLalu kita konfigurasi Routing protocol OSPF pada MLS ini untuk mengambil informasi dari Router R1
MLS-1(config)#ip routing MLS-1(config)#router ospf 1 MLS-1(config-router)#net 10.10.10.0 0.0.0.255 area 0 MLS-1(config-router)#net 20.20.20.0 0.0.0.255 area 0 MLS-1(config-router)#net 30.30.30.0 0.0.0.255 area 0 MLS-1(config-router)#net 101.101.101.0 0.0.0.255 area 0 MLS-1(config-router)#exiKita lanjut konfigurasi DHCP Server untuk memberikan IP dynamic pada PC.
MLS-1(config)#ip dhcp pool vlan10 MLS-1(dhcp-config)#net 10.10.10.0 255.255.255.0 MLS-1(dhcp-config)#default-rout 10.10.10.1 MLS-1(dhcp-config)#exi MLS-1(config)#ip dhcp pool vlan20 MLS-1(dhcp-config)#net 20.20.20.0 255.255.255.0 MLS-1(dhcp-config)#default-rout 20.20.20.1 MLS-1(dhcp-config)#exi MLS-1(config)#ip dhcp pool vlan30 MLS-1(dhcp-config)#net 30.30.30.0 255.255.255.0 MLS-1(dhcp-config)#default-rout 30.30.30.1 MLS-1(dhcp-config)#exiKita uji coba DHCP Client
Komentar
Posting Komentar